Pertemuan kedua Kelas Pasar Sekolah Pasar di Pasar Grabag diisi dengan materi “Menjadi Pedagang Pasar yang Ideal” oleh Pusoko Nur Seto. Diikuti sekitar 50 pedagang pasar dan didengarkan hampir seluruh warga pasar grabag melalui pengeras suara pasar.
Materi yang dibawakan berisi ajakan kepada para pedagang untuk mau merubah perilaku yang kurang baik saat ini menjadi lebih baik. Misalnya dimulai dengan penyadaran bahwa ketika memulai berdagang selalu diawali dengan doa, membangun mimpi besar akan majunya usaha pedagang di kemudian hari, kesadaran akan pentingnya menyisihkan sebagian keuntungan untuk pengembangan usaha atau berinvestasi dan kemudian adalah membangun mentalitas pedagang yang disiplin dan selalu mau menjaga kebersihan pasar tempat mereka berdagang.
Yang menarik pada sesi ini adalah adanya role-play untuk melatih kedisiplinan dari para pedagang, khsusunya kedisiplinan dalam menabung atau berinvestasi, lewat dibagikannya celengan kepada setiap peserta di kelas sekolah pasar ini.
Celengan yang dibagikan kemudian setiap harinya harus secara disiplin di isi uang sebesar Rp 2.000,- (jumlah sesuai kesepakatan para peserta kelas). Nantinya di akhir periode I sekolah pasar, celengan itu akan dipecah dan uangnya digunakan untuk kepentingan pengembangan usaha para pedagang, bukan untuk dikonsumsi membeli barang-barang sekunder maupun tersier.
Sumber: Sekolah Pasar di Pasar Grabag, 2013